MEDIABALAP.com (Jakarta) – Acara Media Clash 3.0 yang berlangsung Sabtu di Istora Senayan terasa memukau, karena merupakan perpaduan antara olahraga dan pertunjukan yang dimainkan para selebritas sehingga mampu menggelorakan semangat para kawula muda.

Ini dibuktikan dengan padatnya gedung padahal untuk masuk menyaksikan harus membeli tiket dan “sold-out” itu dan mereka tidak beranjak dari tempat duduk sepanjang Sabtu itu.

Selain memicu adrenalin olahraga, acara yang diadakan untuk ketiga kalinya dengan laga berbeda itu, para milenial pun menyaksikan sajian langsung live oleh pentolan Jkt 48 dan RUN yang membuat tubuh mereka bergerak sekaligus menghilangkan penat kelamaan duduk.

BNI Media Clash 3.0 terlaksana atas prakarsa Kyu Gruop dengan dukungan  BNI dan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Kalau sebelumnya Media Clash 2.0 berupa laga pantai (beach games) berhasil menyulap lapangan Indoor menjadi pantai, maka BNI Media Clash 3.0 dipentaskan dengan tema visual neon light di mana cahaya neon warna-warni memenuhi Istora Senayan.

Nah, sebagai peserta, setiap media mengirimkan pemain berbakat berprofesi artis, influencer, hingga content creator.

Tim Kuy diperkuat Sean Gelael, Garden Marten, Raffi Ahmad, Nadhif Zahiruddin, Anya Geraldine, Sintya Marisca, Thariq Halilintar, Caitlin Halderman, dan Vonny Felicia.

Sedangkan tim The Good Vellas diwakili Verrel Bramasta, EL Rumi, Fujianti Utami, Athalla Naufal, Aryo Vasco, Cinta Laura, Yolla Yuliana, Fadly Faisal, Nita Vior, Cinta Laura, dan Harris Vriza

Pada acara sportaintment ini, digelar lima pertandingan terdiri atas satu laga ganda putra dan empat partai ganda campuran. Tiket kelas VIP habis terjual, sedangkan tiket kelas tribun seharga Rp100 ribu tersisa sedikit ketika acara akan dimulai. Kalau tidak dapat tiket? Penggemar para selebriti itu dapat menyaksikan acara secara daring (online) melalui live streaming di channel YouTube Kuy Entertainment dan The Good Vellas.

Media clash ajang silaturahmi

Apa, siapa, bagaimana dan untuk apa sebenarnya media clash itu?

Co Founder Kuy Media Group Sean Gelael menyebut Media Clash dihelat untuk menjadi ajang silaturahmi antarmedia di Indonesia.

“Media Clash merupakan ajang sportstainment dengan tujuan utama mempertemukan media-media di Indonesia dalam rangkaian pertandingan olahraga yang sportif,” kata Sean, ketika bertemu dengan media jelang pagelaran event media clash pertama pada 15 Oktober 2022 di Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta Utara.

“Tentunya media clash dilengkapi dengan hiburan untuk memanjakan penonton di setiap pertandingan,” tambah pebalap kondang itu.

Pada Media Clash jilid pertama, disajikan partai Kuy Media Group vs RANS Entertainment. Ketika itu ada sejumlah pertandingan yang dimainkan, yakni basket, dodgeball, serta permainan tradisional, benteng.

“Tidak hanya menyajikan olahraga mainstream, seperti basket, kami juga menghadirkan keseruan permainan waktu kita kecil, yakni benteng,” timpal Gading Marten selaku Co Founder Kuy Media Group.

“Selain untuk nostalgia, kami ingin permainan ini kembali diangkat gar enggak lekang oleh zaman,” tambah ayah satu orang anak itu.

Pada acara Media Clash 2.0 berupa permainan Pantai pada 19/2/23, dihelat KUY! Entertainment dan AHHA Entertaintment, yang juga saling berlaga, ditandingkan tiga cabang olahraga, voli pantai, bentengan, dan sepak bola pantai.

Area Istora Senayan tempat laga diadakan, disulap menjadi lapangan pasir layaknya di pantai. Total ada 20 truk mengangkut 270 ton pasir untuk acara tersebut. Kemeriahan berlangsung selama pertandingan. Para suporter dari kedua tim saling bersahutan mendukung jagoan mereka masing-masing. Di akhir acara, AHHA Entertainment unggul dua kemenangan dari tiga pertandingan.

Media Clash 3.0

Nah, pada acara yang berlangsung Sabtu lalu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.  atau BNI tampil proaktif mendorong kegiatan positif anak muda itu.

Direktur Human Capital and Compliance Mucharom mengungkapkan, kebutuhan masyarakat akan entertainment kian meningkat seiring dengan membaiknya tren perekonomian dalam negeri.

Saat ini, bulu tangkis merupakan salah satu bidang olahraga yang banyak digemari masyarakat dari berbagai kalangan.

“Melihat tren tersebut, BNI mendukung penuh acara BNIedia Clash 3.0. Kami meyakini bahwa BNI menjadi bank milik negara paling terdepan dalam dukungan pengembangan olahraga bulu tangkis,” ujarnya tentang event yang juga didukung Lazada dan Hyundai itu.

“Mari kita gaungkan semangat olahraga kepada seluruh masyarakat Indonesia, mari sehat bersama dan seru bersama,” ucapnya.

Sean bilang untuk memberikan stimulus.

Sean Gelael kembali angkat bicara jelang media clash jilid tiga. Ia mengaku, pihaknya melihat antusiasme di media clash sebelumnya begitu tinggi.

Karenanya, kata Sean, KUY Media Group dengan penuh semangat berkomitmen untuk memberikan stimulus agar dunia olahraga semakin bergairah.

“Komitmen inilah yang menjadi alasan untuk menghadirkan kembali sportainment event Media Clash 3.0,” kata pebalap profesional itu.

“Acara BNI Media Clash 3.0 diadakan demi menghadirkan kegiatan olahraga yang serius, namun dengan balutan konsep yang menghibur, sekaligus jadi ajang pertemuan antara media, publik figure, brand, fans, dan masyarakat Indonesia pada umumnya,” kata Sean.

Hebat banget nih si Kuy. Apakah Kuy itu?

Kuy adalah platform konten digital yang mencakup semua aspek gaya hidup dan hiburan. KUY! Entertainment didirikan pada tahun 2016. Pemilik platform konten digital ini adalah Raffi Ahmad dan Gading Marten sebagai investor awal dan disusul Sean Gelael dan Fahri Albar.

Hebatnya lagi, ketika merayakan setahun berdirinya di industri hiburan, KUY Entertainment menggelar perayaaan ulang tahun lewat livestream selama 12 jam, dari jam 12.00 hingga 00.00 WIB, di channel Youtube KUY Entertainment pada 24 April 2021.

Raffi Ahmad, Gading Marten, Sean Galael dan Fahri Albar membeberkan gebrakan baru yang mereka buat di tahun kedua bisnis mereka itu.

Mereka meyayakan hari berserajarah itu dengan menggelar ‘KuyDay Berbagi’.

Para co-founder KUY mengumumkan kehadiran KUY Media Group, merupakan entitas yang menjadi induk dari KUY Entertainment, KUY Media dan KUY Studios.

“Ketiga entitas di bawah naungan KUY Media Group ini punya perannya masing-masing,” kata Sean Gelael pada media ketika bertemu di bilangan Fatmawati, Jakarta, beberapa waktu lalu.

“Rencananya website dan aplikasi KUY Media ini dirilis pada tahun ini,” lanjut Sean ketika itu.

KUY Studios akan berperan sebagai penyedia layanan, membuat dan mengembangkan cerita untuk berbagai produksi dari TVC, konten digital, serial, film, dan live stream.

KUY Studios juga akan bekerja sama dengan sesama para production house untuk ikut memproduksi dan berinvestasi dalam film.

Ketika sudah berdiri baru satu tahun, Kuy Entertainment telah mendapatkan subscribers lebih dari 2,5 juta di YouTube, 166.000 followers di instagram, dan 37.000 followers di TikTok.

“Ketiga entitas di bawah naungan Kuy Media Group ini punya perannya masing-masing,” kata  Sean Gelael ketika menjelaskan kepada media tentang Kuy Entertainment yang berperan sebagai platform digital berbasis website dan aplikasi.

Dengan satu tujuan yang pasti para pengayom Kuy Media Group itu telah berbuat, khususnya di bidang olahraga, seperti diungkapkan Sean, yaitu untuk melakukan stimulus semangat berolahraga para kawula muda.

Masyarakat Indonesia suka meniru, dan ketika kawula muda menyaksikan para selebritas idola mereka amat rajin berolahraga, tentu sedikit banyak akan memicu gairah (passion) berolahraga masyarakat secara umum.

Juara Olimpiade 2020 Tokyo, Apriyani Rahayu, amat berapresiasi atas terwujudnya media clash 3.0. Juara ganda puteri itu mengatakan, meski bulu tangkis amat popular di Tanah Air, ia amat senang dengan acara yang dihelat Kuy Group.

“Terima kasih kepada teman selebritas yang sudah ikut meramaikan bulu tangkis sehingga menaikkan antusias publik terhadap olahraga ini,” kata Apriyani.  Apresiasi sama juga diungkapkan Menpora Dito Ariotedjo, yang amat bangga dengan apa yang telah dilakukan Kuy Entertainment. “Semoga ini berlanjut terus demi memajukan olahraga Indonesia,” katanya ketika memberikan medali kemanangan kepada Sean Gelael dan temannya,

Teknologi tinggi merasuki semua sendi kehidupan masyarakat, termasuk Kuy Entertaintment, kumpulan generasi muda kondang, yang memanfaatkan platform digital dalam membangun bisnis mereka, yang salah satu manfaatnya bermuara dalam menggelorakan minat olahraga kaum milenial.

Selamat Kuy Entertainment. Kita tunggu aksi berikutnya. (arl)